satumalukuID- Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Ambon kembali ditemukan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Sampai saat ini total terkonfirmasi mencapai 88 orang, termasuk dengan ditemukan 7 orang ASN dari Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan Ambon yang dinyatakan positif Covid-19.
“ASN positif baru ada penambahan. Data yang keluar itu 65 dari Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan. Dari 65 itu 7 orang yang terkonfirmasi positif,” kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Ambon, Joy Andriaansz, kepada wartawan di Ambon, Senin (31/8/2020).
Setelah ditemukan terpapar pandemi Covid-19 tersebut, 7 Pegawai Negeri Sipil ini kemudian diisolasi baik secara mandiri di kediaman masing-masing ataupun dikarantina di lokasi terpusat yang telah disediakan pemerintah kota.
“Saat ini sudah dilakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dan beberapa sudah dialihkan ke lokasi isolasi terpusat,” terangnya.
Selain itu, Tenaga Kesehatan juga masih terus melakukan pemeriksaan swab test terhadap ASN di Lingkungan Pemkota Ambon.
Hari ini ASN pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon masih terus diperiksa dan belum selesai. Selain BPBD, sebelumnya juga sudah dilakukan terhadap ASN di Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Capil) Kota Ambon.
“Kalau itu (hasil pemeriksaan swab test di BPBD) beta belum bisa kasih data, hari ini masih dilanjutkan. Untuk BPBD sementara dilakukan swab test. Kalau untuk hasil Capil belum, karena Lingkungan Hidup yang pertama. Mudah-mudahan hari ini Capil bisa keluar dan besok kita bisa ketahui datanya,” harap Joy.
Hingga hari ini, lanjut dia, dari hasil pemeriksaan swab test yang dilakukan tim Gugus Tugas Covid Kota Ambon, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol Pp) yang banyak ditemukan positif virus pandemi tersebut. Dari 191 orang petugas Satpol Pp yang di test, 55 diantaranya positif dan 8 lainnya hasil swab-nya belum keluar sampai saat ini.
“Sementara ini untuk dinas masih Pol Pp terbanyak, karena mereka ini langsung berada di pasar, mereka ini juga di lokasi perbatasan dengan Kabupaten Maluku Tengah yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Sementara dari DKP yang 123 tadi itu, baru keluar 65, dan 7 positif. Jadi kalau pertama 81 tambah 7 berarti teman-teman hitung sendiri,” tandasnya.