satumalukuID – Anggota DPRD Kota Ambon Yusuf Wally, mengimbau seluruh para koleganya untuk melakukan tes swab. Sebab sejak dilakukan swab tes pada Jumat lalu (11/12/2020) hanya sekitar 10 dari 35 anggota dewan kota yang melakukan tes swab.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, langkah yang ditempuh Tim Satgas Covid-19 Kota Ambon menggelar tes swab untuk anggota DPRD Kota Ambon sejak Jumat lalu ini, diambil buntut dari adanya satu anggota dewan yang hasil testnya positif.
“Tes swab yang dilakukan Tim Gugus Covid-19 Kota Ambon, lewat Dinas Kesehatan Kota Ambon perlu didukung seluruh anggota dewan dengan cara setiap anggota melakukan swab.
Bukan tanpa alasan semua anggota perlu melakukan tes swab, agar tidak menjadi klaster baru perkantoran penyebaran Covid-19 di Kota Ambon,” ujar Yusuf, di Ambon, Rabu (16/12/2020).
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyebutkan, pada test swab Jumat lalu, didapatkan hasilnya beberapa orang dinyatakan positif.
“Karena itu seluruh anggota DPRD Kota Ambon dan pegawai di Kantor DPRD Kota Ambon yang belum melakukan tes swab, diharapkan mendukung upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 ini pada tes swab berikutnya. Agar yang hasilnya positif bisa mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” imbau Yusuf.
Dia mengingatkan, jangan sampai kedepan, Kantor DPRD Kota Ambon ditutup pelayanan karena ada yang tertular virus covid.
“Alhamdulillah hasil test swab saya telah keluar dan negatif. Karena itu saya meminta pada anggota yang belum melakukan tes swab agar tidak menolak untuk di swab. Mari kita sama-sama mendukung Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Ambon, agar percepatan penanganan virus pandemi ini dapat ditekan penyebarannya,” tutur Yusuf.
Yusuf katakan, berdasarkan hasil tes swab pada Jumat lalu, terindikasi ada pegawai Sekretariat DPRD Kota Ambon yang positif.
Menurut Yusuf, Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Gerald Mailoa, juga telah memberikan imbauan kepada seluruh anggota dewan untuk mengikuti tes swab yang telah dijadwalkan oleh Satgas Covid-19.
Bahkan politisi PDIP itu, kata Yusuf, memberikan anjuran kepada anggota dewan agar seluruhnya mengikuti tes swab. Upaya ini untuk kepentingan diri sendiri dan orang lain, serta untuk antisipasi penyebaran virus Corona. Demi keselamatan kita bersama.
Meskipun dari hasil tes swab, ada yang tertular Covid-19, namun Yusuf katakan, belum ada rencana lockdown atau penghentian sementara aktivitas di gedung dewan.
“Tetapi, semua kegiatan yang ada di dewan diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mencegah penyebaran virus corona,” pungkasnya.