satumalukuID- Sebanyak 3.640 orang tenaga kesehatan di Kota Ambon, dipastikan menjalani vaksinasi secara serentak di Maluku, yang berlangsung sejak Jumat (15/1/2021) nanti.
Ribuan tenaga kesehatan Kota Ambon yang divaksin nanti termasuk tenaga non medis seperti pegawai administrator, sopir, maupun cleaning service.
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy menyebutkan, jumlah tenaga medis yang akan divaksin nanti sebanyak dua kali. Ini disampaikan usai menerima langsung vaksin Covid-19 dari Pemerintah Daerah Maluku di Puskesmas Belakang Soya, Kota Ambon, Rabu (13/1/2021).
“Tahap awal ini kita bukan cuman nakes tapi seluruh sumber daya manusia kesehatan seperti non medis, tenaga administrator dan clening service,” katanya.
Wali Kota Ambon dua periode ini menyebutkan, vaksin yang diterima siang tadi dan dikawal ketat oleh aparat Polda Maluku berjumlah 7.280 vial.
“Jumlah vaksin yang kita terima 7.280. Jadi nanti setiap orang disuntik dua kali untuk 3.640 orang,” terangnya.
Ia mengaku, jumlah fasilitas kesehatan yang disiapkan untuk vaksinasi sebanyak 29 unit. Terdiri dari 22 Puskesmas, 6 Rumah Sakit dan 1 Klinik Kesehatan Pelabuhan (KKP) Ambon.
“Besok seluruh vaksin ini kita akan terus kan ke puskesmas di Kota Ambon, sekaligus kita akan meninjau seluruh kesiapan untuk melaksanakan vaksinasi,” terangnya.
Menurutnya, pihaknya juga telah meyiapkan Pokja Kipi pasca vaksinasi. Pokja ini bertujuan agar apabila terjadi dampak vaksinasi, baik ringan, sedang maupun berat, bisa segera ditangani.
“Kita menyiapkan dua rumah sakit rujukan untuk itu. Yakni Leimena dan Haulussy,” sebutnya.
Foto: Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy tampak menerima penyerahan vaksin Covid-19 dari Pemerintah Daerah Maluku di Puskesmas Belakang Soya, Rabu (13/1/2021). (satumalukuID/Husen Toisuta)
