satumalukuID – Pembangunan trotoar baru di seluruh kawasan pusat kota Ambon tidak aman bagi pejalan kaki karena permukaan lantai yang licin dan cukup membahayakan keselamatan masyarakat.
Warga kota Ambon, Semi (65), di Ambon, Jumat (13/3/2021) mengatakan, trotoar yang sedang dikerjakan cukup membahayakan pejalan kaki karena ubin yang sangat licin.
Trotoar yang lama lebih bagus karena tidak licin. Kalau model yang keramik ini sangat berbahaya jika musim hujan.
“Jika pakai sepatu agak licin orang bisa jatuh dan celaka, dan beta (saya) sendiri mengalami hal itu,”katanya.
Pembangunan trotoar ini, jangan sampai mencelakakan banyak orang terutama orang tua.
“Sangat berbahaya jika orang tergesa-gesa berjalan, apalagi kami sebagai orang tua, ” ujar Semi.
Sedangkan, Haru (25) karyawan swasta mengaku, trotoar yang sementara dibangun sangat bagus karena mempercantik wajah kota.
Tetapi trotoar ini berbahan keramik sehingga sangat licin. Berjalan saat cuaca panas sangat licin bagaimana jika hujan.
“Sudah bagus, hanya aja keramik licin, saat tidak hujan katong (kita) berjalan saja jatuh karena ubinnya licin sekali, ” kata Haru.
Ia mengakui, model trotoar lama yang motif pala cengkih lebih bagus, karena bahannya bukan keramik dan tersedia jalur bagi penyandang disabilitas.
“Katong anak muda saja berjalan harus hati-hati, bagaimana dengan orang tua karena itu pemerintah tolong perhatian hal ini, karena sampai ada sudah banyak warga yang tergelincir,” tandasnya.
