satumalukuID – Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku, Pdt. Elyvas Maspaitella atas nama jemaat menyerahkan sumbangan hewan kurban berupa satu ekor sapi dan diterima Imam Masjid Raya Al Fatah Ambon, Haji R. Hasanussi.
“Sumbangan ini merupakan gambaran bahwa semua umat beragama saling menjaga serta menghormati satu dengan lainnya, dan terlebih lagi mewujudkan kita punya panggilan bersama sebagai agama yang membawa damai,” kata Maspaitella di Ambon, Jumat.
Dia juga berdoa semoga Idul Adha ini mempererat jalinan kebersamaan, termasuk dalam memerangi COVID-19 yang masih terus mewabah sampai saat ini di seluruh dunia, termasuk Indonesia dan khususnya di Maluku.
“Semoga persembahan tulus ini bisa diterima semua saudara muslim di Maluku melalui Imam Masjid Raya Al Fatah Ambon,” ujarnya.
Imam Masjid Raya Al Fatah Ambon, R. Hasanussi atas nama jamaah masjid dan atas nama umat Islam Kota Ambon secara khusus dan Maluku pada umumnya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang besar kepada Sinode GPM yang telah berpartisipasi bukan hanya kali ini tetapi sudah dilakukan setiap tahun.
“Jadi itulah gambaran dari kehidupan kita sebagai umat yang bersaudara dan saling menolong,” tandas Hasanussy.
Dia berharap, mudah-mudahan melalui momentum ini Allah SWT selalu menyayangi semua umatnya dan menjadi jalan yang terbaik.
“Semoga Allah SWT menjadikan kita sebagai umat yang bersaudara yang selalu saling menyayangi setiap hari maupun saling memperhatikan berbagai kekurangan maupun saling membantu, seperti dalam pelaksanaan hari raya kurban ini,” ucapnya.
Dikatakan, Idu Adha merupakan satu kegiatan amal yang paling besar dalam Islam berupa penyembelihan hewan kurban yang kemudian dibagikan kepada para fuqara dan masaqi atau para mustahiq yang berhak menerimanya.
“Ini merupakan suatu perbuatan yang nyata dari Sinode GPM sehingga saya berterimakasih kepada ketua sinode serta seluruh jemaat, semoga pemberian ini menjadi lebih mendekatkan kita dalam persaudaraan sehari-hari, terlebih lagi untuk hidup bersaudara dan saling menyayangi antarsesama manusia,” harap Hasanussy.
Sehingga atas nama jemaah Masjid Raya Al Fatah Ambon dan umat Islam, dirinya menyampaikan terima kasih dan menerima pemberian hewan qurban dan insya Allah akan disembelih untuk dibagikan kepada fuqara dan masaqih pada harinya.
“Walau pun tulang tetapi itu akan berharga, kemudian bulu dari hewan kurban juga demikian sebab dalam Islam, bulu hewan kurban itu akan menjadi pahala dan tidak ada orang yang bisa menghitungnya,” jelas Hasanussy.
Kemudian darah hewan kurban yang disembelih sebelum sampai ke tanah, maka Allah SWT sudah memberikan ampunan kepada kita sekalian, termasuk orang yang berkurban.