Dekan Faperta Unpatti Prof Dr Ir. August E. Pattiselanno MSi. -dokumen-
satumalukuID - Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon merencanakan akan membuka program studi (Prodi) doktor (S3) Ilmu-Ilmu Pertanian.
Terkait hal itu, Dekan Faperta Unpatti Prof Dr. Ir. August E. Pattiselanno MSi, kepada media ini Jumat (21/10/2022), mengatakan, rencana program studi doktor atau S3 sedang diproses.
"Kami sudah berproses untuk usulan pembukaan Prodi S3. Yakni bentuk tim penyusunan proposal dengan SK Dekan Faperta dan tahap-tahap berikutnya. Termasuk juga bersama SK Direktur Pascasarjana dan SK Rektor Unpatti," ungkap Prof Pattiselanno.
Komposisi tim penyusunan pengusulan Prodi S3 yaitu sebagai penanggungjawab Dekan Faperta Prof Dr Ir A. E. Pattiselanno MSi, pengarah Wakil Dekan 1 Dr Ir. E. Jambormias MSi, ketua tim Dr Ir A. M. Kalay MP, wakil ketua Dr Ir G. Joseph MSi, sekretaris Dr Ir. S. Paliyama, MP serta anggota Prof Dr Ir. R. M. Osok MSc, Prof Dr Ir. A. KastanyanMS dan Prof Dr Ir. A. M. Sahusilawane MS.
Tim dibentuk sesuai SK Dekan Faperta No 599/UN13.1.5/SK/2022 tertanggal 28 September 2022.
Menurut Dekan Faperta yang akrab disapa Prof Oke, tim mulai bekerja dan menghasilkan Dokumen Instrumen Pemenuhan Syarat Minimum Akreditasi, Dokumen Analisis Tingkat Keberlanjutan S3 Ilmu Pertanian, Dokumen Analisis Kejenuhan S3 Ilmu Pertanian, Dokumen Rekam Jejak S3 Ilmu Pertanian, dan Dokumen Studi Kelayakan S3 Ilmu Pertanian.
Lebih lanjut, ia mengatakan, selanjutnya kelima dokumen itu disampaikan ke Direktur Pasca Sarjana Unpatti Prof. Dr. D. Malle SPt MSc untuk dikirim ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2DIKTI) melalui Rektor Unpatti.
Langkah berikutnya, Rektor Unpatti Prof Dr M.J. Saptenno SH MH menyampaikan kelima dokumen beserta permohonan visitasi ke L2DIKTI dgn Surat Rektor No. 5795/UN13/OT/2022 tanggal 13 Oktober 2022.
Prof Oke katakan, pihak L2DIKTI kemudian menyampaikan Surat Pelaksanaan Visitasi yang akan dilakukan di Pasca Sarjana Unpatti pada Senin 24 Oktober 2022 nanti.
Ia menjelaskan, program doktor (S3) Ilmu Pertanian merupakan program studi multi disiplin berbasis pertanian yang kurikulumnya disusun berdasarkan Lima Jurusan yaitu Budidaya Pertanian, Kehutanan, Peternakan, Sosial Ekonomi, Teknologi Hasil Pertanian.
Serta 10 Program Studi S1 yakni Agroteknologi akreditasi A, Ilmu Tanah akreditasi Baik, Pemuliaan Tanaman akreditasi Baik, Kehutanan akreditasi B, Ilmu Lingkungan akreditasi minimal, Pengelolaan Hutan akreditasi minimal, Ilmu Peternakan akreditasi B, Agribisnis akreditasi A, Penyuluhan Pertanian akreditasi Baik, Teknologi Hasil Pertanian akreditasi B.
Srlain itu, terdapat 4 Program Studi S2 yaitu Magister Agribisnis akreditasi Sangat Baik, Pengelolaan Lahan akreditasi B, Manajemen Hutan akreditasi B dan Ilmu Pertanian Akreditasi Minimal).
Prof Oke menambahkan, beberapa hal yang juga dilakukan pihaknya untuk menyiapkan data dukung (di luar lima dokumen usulan) antara lain, menyurat kepada stakeholder yaitu Instansi Pemerintah (Dinas, Badan) Propinsi dan Kabupaten/Kota untuk mendapatkan dukungan pembukaan Program Studi Doktor (S3) Ilmu-Ilmu Pertanian diikuti dengan daftar staf dinas terkait yang bersedia sebagai calon mahasiswa.
Sampai saat ini, menurutnya, pembukaan program doktor telah mendapat surat dukungan dari Dinas Pertanian Propinsi Maluku, Dinas Kehutanan Propinsi Maluku, Dinas Pertanian Kota Ambon, Dinas Pertanian Kabupaten Maluku Barat Daya, Dinas Lingkungan Hidup Maluku Barat Daya, Dinas Pertanian Kabupaten SBB, Dinas Pertanian Kabupaten SBT, Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Aru.
"Surat dukungan resmi masih berproses dan diharapkan sudah dapat diterima sebelum proses visitasi oleh L2DIKTI," ungkapnya.
Sementara itu, secara terpisah salah satu staf L2DIKTI Maluku dan Maluku Utara kepada media ini, membenarkan pihaknya telah terima surat dan proposal pengusulan pembukaan Prodi S3 dari pihak Faperta Unpatti.
"Iya. Kami sudah agendakan jadwal untuk visitasi ke Unpatti, terkait usulan pembukaan Prodi S3 di Faperta," katanya, singkat. (Novi P)
