Pengurus KONI, FPTI Ambon, dan para peserta Kejurkot KONI Kota Ambon, Cabor panjat tebing, di Lapangan Merdeka Ambon, Senin (10/10/2022). |
“KONI sudah tentu sangat menginginkan seluruh cabang olahraga yang ikut dalam Pekan Olahraga Maluku (Pomal) di Ambon ini dapat melahirkan atlet-atlet terbaik. Karena itu kita buat seperti ini, diawali dengan Kejurkot,” kata Pelaksana harian (Plh) KONI Ambon, Antony Gustaf Latuheru, di Ambon, Senin (10/10/2022).
Menurutnya, dengan mengadakan Kejurkot untuk seluruh cabang olahraga di KONI Kota Ambon, maka akan mempermudah setiap cabang mempersiapkan atlet terbaiknya.
“Hari ini atlet panjat tebing sudah mulai melaksanakan Kejurkot, Harapan kami kepada cabor yang lain juga bisa ikut mengadakan Kejurkot,” ujarnya.
“Dan dari atlet terbaik itulah kita persiapkan lagi kematangan mereka dengan harapan bahwa mereka ini akan ikut Pomal keempat November ini, dan bisa bawa pulang hasil yang terbaik untuk bisa dibawa ke ajang nasional,” ia menambahkan.
Antony juga berharap, dari Kejurkot panjat tebing ini, para juri bisa memberikan penilaian terbaik kepada para atlet agar mereka selalu percaya diri.
“Para atlet tunjukkan kalian bisa melaksanakan tugas dengan baik, dan harus percaya diri. Yang kita pentingkan sekarang ini adalah para atlet harus PD, ia mampu, karena ia yakin sungguh bahwa penilaian dari para juri, atau dari para wasit itu adalah penilaian terbaik,” katanya.
Sementara itu, Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Ambon, Irhamdi Sulaiman mengatakan Kejurkot panjat tebing ini baru pertama kali dilakukan dan diikuti oleh 40 peserta dari delapan klub.
“Ini merupakan Kejurkot panjat tebing yang pertama kali diselenggarakan. Mudah-mudahan sekalipun yang pertama, kita bisa memenuhi target Kota Ambon untuk kembali menjadi juara di Pomal November ini, dan salah satunya dari FPTI Kota Ambon,” kata Irhamdi.
Irhamdi menyampaikan, kegiatan Kejurkot panjat tebing ini akan berlangsung hingga 12 Oktober mendatang.
“Kami berharap juga ini bisa menjadi sebuah momen penting buat FPTI kota maupun provinsi, karena untuk mengikuti Pomal, seleksi perdana bisa dari kegiatan Kejurkot seperti ini,” ucapnya. (Winda Herman/ant)