Kepala Operasi PT Pelni cabang Ambon, Mohammad Assegaf. |
satumalukuID - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) cabang Ambon menambah jadwal kapal rute Ambon-Banda Naira dan sebaliknya menjadi dua kali dalam seminggu guna mendukung pariwisata unggulan yang ada di Provinsi Maluku itu.
"Sebelumnya jadwal kapal dari Ambon ke Banda Naira hanya sekali dalam dua minggu, sekarang jadi dua kali dalam seminggu," ujar Kepala Operasi PT Pelni cabang Ambon, Mohammad Assegaf di Ambon, Senin (20/3/2023).
Menurutnya itu dilakukan untuk memenuhi permintaan penumpang kunjungan wisata ke pulau bersejarah tersebut.
"Jadwalnya selalu ada karena saat ini kapal yang melayani rute tersebut ada tiga yakni Kapal Pangrango, Nggapulu, dan Sabuk 106, dan selalu terisi paling sedikit 80 persen dari kapasitas kapal," ucapnya.
Ketiga kapal tersebut telah ditetapkan rutenya untuk melayani penumpang Ambon-Banda Naira dan sekitarnya.
Untuk Kapal Pangrango sendiri jadwalnya dimulai setiap Selasa dengan rute Ambon-Banda Naira-Ambon-Namrole-Ambon-Banda Naira, jika tidak ada jadwal docking kapal.
Untuk menunjang pariwisata, kapal-kapal tersebut memiliki jadwal empat line di pelabuhan Yos Sudarso, Kota Ambon, Maluku.
Assegaf mengatakan harga tiket untuk pelayaran rute Ambon-Banda Naira sendiri telah ditetapkan seharga Rp 110.000 per kepala untuk satu kali jalan.
"Kami dari dulu harga tiketnya tidak pernah berubah dan itu sudah ditetapkan," katanya.
Diharapkan dengan penambahan jadwal kapal menuju Banda Naira tersebut bisa membantu pemerintah dalam memajukan pariwisata di Maluku khususnya Pulau Banda Naira.
Apalagi saat ini Banda Naira tengah mencuri perhatian wisatawan lokal dan mancanegara dengan gugusan pantai, pulau yang indah serta nilai budaya dan sejarahnya. (Ode Dedy Lion Abdul Azis/ant)