satumalukuID - Ditpolairud Polda Maluku bersama Tim SAR Gabungan, Tim Bakamla dan Sukarelawan Masyarakat Desa Asilulu terus berupaya melakukan pencarian terhadap nelayan bernama Kahar Eli, warga Desa Asilulu yang diduga hilang di laut sejak Senin (15/5/2023).
Titik pencarian hari ke-7 ini dilakukan seputaran perairan Dusun La Uma Desa Assilulu , Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah sampai dengan Perairan Dusun Pulau tiga, Desa Ureng, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah.
“Sampai hari ini proses pencarian terhadap Kahar Eli, nelayan Desa Asilulu masih terus dilakukan oleh Personel KP.XVI-1010 Ditpolairud Polda Maluku yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan bersama Rescuer SAR Ambon, Tim Bakamla dan Sukarelawan Masyarakat Desa Asilulu,” kata Direktur Polairud Polda Maluku Kombes pol. Handoyo Santoso, di Ambon, Senin (22/5/2023).
Handoyo menjelaskan bahwa walaupun proses pencarian hari ini berjalan lancar karena didukung dengan kondisi cuaca yang cerah dan laut yang tidak terlalu bergelombang namun hasilnya masih nihil.
Handoyo juga meminta warga masyarakat memberikan informasi kepada Tim SAR Gabungan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
“Sampai saat ini masih nihil, semoga nanti ada tanda-tanda korban ditemukan, dan kami akan tetap melanjutkan proses pencariannya besok pagi,” ujarnya.
Selain proses pencarian terhadap nelayan yang diduga hilang di Desa Asilulu, personel Ditpolairud Polda Maluku juga melaksanakan tugas rutin pamantauan dan pengawasan aktivitas bongkar muat barang dan penumpang pengguna jasa transportasi laut.
“Selain melakukan tugas pengawasan, pemantauan dan pengamanan, personel kami juga tetap melaksanakan kegiatan “Sambang Nusa” dan program Unggulan Bapak Kapolda Maluku “Basudara Manise” untuk menyampaikan imbauan-imbauan Kamtibmas sekaligus menyerap aspirasi masyarakat pesisir dalam upaya untuk menciptakan situasi dan kondisi keamanan yang semakin kondusif,” ucap Handoyo. (Winda Herman/ant)