Jasad Elisa Souisa Ditemukan di Amahusu, Bukan Nelayan tapi Babinsa Kodim Ambon

Share:

Korban tenggelam Elisa Souisa saat dievakuasi dari pantai Negeri Amahusu.

satumalukuID - Elisa Souisa, korban yang dilaporkan hilang di perairan Teluk Ambon Baguala tak jauh dari Jembatan Merah Putih akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal di Pantai Negeri Amahusu, Kota Ambon, Kamis (1/2/2024).

Dia juga diketahui bukan sebagai seorang nelayan, tetapi anggota TNI AD yang bertugas sebagai Babinsa Kodim 1504 Ambon dengan pangkat Sersan Kepala.

Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arif Anwar mengatakan telah menyerahkan jasad Elisa Souisa yang ditemukan meninggal dunia akibat kecelakaan laut kepada Kodim 1504 Ambon.

"Kita koordinasi dengan Dandim 1504 Ambon Letkol Inf Leo Octavianus M. Sinaga terkait temuan jasad yang ternyata korban, dan kami serahkan ke Kodim untuk proses lebih lanjut sehingga tugas Basarnas sudah selesai," kata Muhammad Arif di Ambon, Kamis malam.

Korban merupakan Babinsa dari satuan Kodim 1504 Ambon, Koramil 02 Baguala atas nama Serka Elisa Souisa (49) yang tenggelam Rąbu sore di sekitar Perairan Teluk Ambon akibat cuaca buruk saat itu.

Menurut dia, tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, dan masyarakat hari ini melanjutkan operasi pencarian hari kedua terhadap korban.

[cut]

Upaya pencarian Tim SAR Gabungan hingga sore akhirnya membuahkan hasil yang maksimal. Pukul 18.20 WIT korban berhasil ditemukan sekitar 300 meter di perairan pesisir Pantai Tirta Kencana di Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe (Kota Ambon) dalam kondisi meninggal dunia.

Korban yang tinggal di Desa Rumah Tiga itu selanjutnya dievakuasi Tim SRU 1 dan dilarikan menuju Rumah Sakit Tentara (RST )kota Ambon.

"Selanjutnya kami telah menyerahkan korban kepada Komandan Kodim 1504/Ambon di RST Dr Latumeten guna proses lebih lanjut," ucapnya.

Dengan ditemukan korban, maka Operasi SAR resmi ditutup, seluruh unsur Potensi SAR dikembalikan ke satuannya masing-masing.

Sementara Dandim 1504 Pulau Ambon Letkol Inf Leo Octavianus M. Sinaga mengatakan telah melakukan upaya pencarian selama 1 x 24 jam bersama Basarnas Ambon, TNI-AL, dan dibantu masyarakat dan ternyata mendapati korban hanyut dari area tempat kejadian perkara.

"Jasad korban ditemukan sekitar 300 meter dari garis pantai Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe oleh masyarakat dan lapor kepada kita," kata Dandim.

Kodim Pulau Ambon berkoordinasi dengan Basarnas untuk evakuasi korban ke RST dr. Latumeten Ambon dan dari hasil visum diketahui yang bersangkutan mengalami kecelakaan di laut. (aldi josua)

Share:
Komentar

Berita Terkini