 |
| Ketua Panitia Pesparawi ke-XI Tingkat Provinsi Maluku yang juga Penjabat Sekretaris Kota Ambon Robby Sapulete |
SATUMALUKU.ID -- Kota Ambon kembali dipercaya menjadi tuan rumah Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke-XI, yang akan diselenggarakan pada 15-20 Februari 2025.
Persiapan untuk ajang tingkat provinsi Maluku ini mulai dimatangkan oleh panitia.
Ketua Panitia Pesparawi ke-XI, Robby Sapulete, yang juga menjabat sebagai Pj. Sekretaris Kota Ambon, menjelaskan bahwa rapat perdana panitia telah digelar untuk memastikan kesiapan penyelenggaraan.
"Kota Ambon sebagai tuan rumah akan menerima para peserta dari masing-masing kabupaten/kota yang hadir dalam lomba Pesparawi tingkat provinsi Maluku," ungkap Robby.
Ia menambahkan, sebagai tuan rumah, Kota Ambon akan mempersiapkan segala fasilitas dan layanan terbaik untuk menyambut peserta dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Maluku.
"Kita harus siap menyambut para peserta dan memastikan pelaksanaan ini sukses," tegasnya.
Robby menyebutkan bahwa informasi terkait teknis pelaksanaan Pesparawi ke-XI akan diumumkan pada akhir Januari 2025, seiring dengan koordinasi lebih lanjut antara panitia dan pihak terkait.
Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kota Ambon, Pendeta J. Lailosa, juga menegaskan pentingnya mempersiapkan diri sebagai tuan rumah yang baik.
"Kami punya tanggung jawab moral untuk mendukung panitia dan lembaga provinsi agar seluruh proses lomba berjalan dengan lancar," ujar Lailosa.
Targetkan Juara Umum
Sebagai juara umum tiga kali berturut-turut, Kota Ambon menargetkan untuk kembali mempertahankan gelar juara pada Pesparawi tahun ini. Kota Ambon akan mengikuti 11 mata lomba dan telah memulai latihan terpusat untuk seluruh kategori.
"Meraih juara itu lebih mudah dibandingkan mempertahankan. Karena itu, kami mempersiapkan diri sebaik mungkin," jelas Lailosa.
Latihan terpusat akan dilaksanakan pada tanggal 27, 28, dan 29 Januari 2025 untuk mengevaluasi kekuatan dan kesiapan peserta Kota Ambon.
"Kalau Tuhan berkenan, semoga tahun ini kami bisa kembali menjadi juara umum," harapnya.
Pesparawi ke-XI diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antarumat Kristen di Provinsi Maluku. (Tyo)
.jpeg)