SATUMALUKU.ID - Sebanyak 45 jamaah umrah tahun 2024 resmi dilepas oleh Penjabat Gubernur Maluku Utara, Samsuddin A. Kadir, dalam sebuah acara di ruang Meeting J Hotel, Jakarta, pada Selasa (31/12/2024).
Para jamaah yang diberangkatkan terdiri dari 41 imam masjid dan 4 anggota majelis taklim.
Dalam sambutannya, Samsuddin menekankan pentingnya nilai-nilai spiritual dalam menjalankan pemerintahan. Menurutnya, keberhasilan suatu pemerintahan sangat bergantung pada landasan spiritual yang kokoh.
“Kita tahu bahwa Provinsi Maluku Utara sebelumnya menghadapi berbagai persoalan, termasuk keuangan. Namun, menjelang akhir tahun, semua utang telah dipastikan terselesaikan,” ujar Samsuddin.
Ia juga mengingatkan para jamaah untuk memanfaatkan waktu di Tanah Suci dengan maksimal untuk beribadah dan berdoa. Samsuddin menegaskan, nilai ibadah di Tanah Suci memiliki pahala yang berlipat ganda dibandingkan ibadah di tempat lain.
“Gunakan setiap momen untuk memohon doa kepada Allah SWT, baik untuk diri sendiri, keluarga, maupun untuk perdamaian dan kemajuan Maluku Utara,” tambahnya.
Lebih lanjut, Samsuddin berharap doa-doa para imam dapat membawa keberkahan bagi daerah, sekaligus memperkuat upaya pemerintah dalam meningkatkan kinerja dan memperbaiki persepsi masyarakat terhadap pemerintahan.
Sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Maluku Utara, Fadli U. Muhamad, menyampaikan program umrah ini merupakan agenda tahunan Pemprov Maluku Utara sebagai bentuk apresiasi kepada para imam masjid dan anggota majelis taklim.
“Para jamaah akan memulai perjalanan ibadah pada 31 Desember 2024 dan kembali pada 8 Januari 2025. Setibanya di Jakarta, mereka akan langsung kembali ke Maluku Utara pada 9 Januari 2025,” jelas Fadli.
Ia menambahkan, perjalanan ibadah ini difasilitasi oleh Albilad Tour & Travel Universal, mitra resmi pemerintah dalam program tersebut. (Mars)
.jpeg)
.jpeg)
.jpg)
