Menanti 17 Program Prioritas Wattimena dan Ely Toisuta Usai Terpilih di Pilkada Ambon

Share:


SATUMALUKU.ID
--  Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon terpilih, Bodewin Wattimena dan Ely Toisuta, menegaskan kesiapan mereka untuk menjalankan 17 program prioritas setelah resmi dilantik pada 20 Februari 2025.

"Kami telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Ambon. Setidaknya pada tahun pertama, implementasi RPJM 2025 akan berjalan, dan sebagian besar dari 17 program prioritas sudah dianggarkan serta siap dilaksanakan," ujar Bodewin Wattimena, Jumat (7/2/2025).

Sebagai mantan Penjabat Wali Kota Ambon selama dua periode, Bodewin memastikan bahwa seluruh program prioritas tersebut akan dituntaskan dalam masa kepemimpinannya bersama Ely Toisuta.

Salah satu program utama yang menjadi perhatian adalah penanganan sampah. Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah akan melakukan pengadaan 10 unit mobil sampah.

"Sebagai contoh, untuk menyelesaikan permasalahan sampah dan menjawab kekurangan armada, tahun ini akan dilakukan pengadaan 10 unit mobil sampah. Sementara itu, untuk mendukung ekonomi kreatif, akan dibangun empat titik ekosistem kreatif. Dalam sektor infrastruktur, berbagai ruas jalan akan diaspal tahun ini," jelas Bodewin.

Selain itu, pemerintah juga akan mengambil langkah-langkah strategis guna mengatasi kemacetan lalu lintas.

Salah satunya dengan melakukan rekayasa lalu lintas serta berkoordinasi dengan Gubernur Maluku terpilih, Balai Jalan, dan instansi terkait.

Bodewin menambahkan bahwa peningkatan di sektor pendidikan dan kesehatan juga menjadi prioritas utama, dengan memastikan program-program ini diakomodir dalam APBD 2025.

Menanggapi wacana perombakan birokrasi, ia menegaskan bahwa hal ini merupakan bagian dari 17 program prioritas. Tujuan utamanya adalah menciptakan birokrasi yang handal, profesional, dan bebas dari korupsi.

"Kami ingin memastikan bahwa birokrasi di Kota Ambon dapat bekerja dengan baik dan melayani masyarakat secara optimal," tandasnya.

Berbeda dengan sejumlah kepala daerah yang menerapkan target 100 hari kerja, Bodewin menegaskan bahwa pihaknya tidak membatasi pencapaian program hanya dalam periode tersebut.

"Kami tidak menargetkan 100 hari kerja. Prinsipnya, 17 program prioritas ini akan kami jalankan secara bertahap selama lima tahun ke depan. Beberapa program sudah berjalan, seperti 'Wali Kota Jumpa Rakyat', serta insentif bagi tokoh agama, marbot, dan penjaga vihara serta pura, yang telah dianggarkan dan akan segera dibayarkan," jelasnya.

Dengan komitmen ini, Bodewin Wattimena dan Ely Toisuta berharap dapat membawa perubahan nyata bagi masyarakat Kota Ambon melalui program-program prioritas yang telah dirancang. (Tyo)

Share:
Komentar

Berita Terkini