Lapas Banda Naira Edukasi Warga Binaan Tanam 250 Bibit Sayuran

Share:


SATUMALUKU.ID
-- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Banda Naira mengedukasi warga binaan dalam menanam 250 bibit sayuran menggunakan media kantong plastik. 

Langkah ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan, sesuai dengan Astacita Presiden RI dan 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

"Ini adalah komitmen kami untuk mendukung ketahanan pangan serta membekali warga binaan dengan keterampilan yang berguna setelah mereka bebas nanti," ujar Pelaksana Tugas Kepala Lapas Banda Naira, Nober Hasanda, dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Senin (10/3/2025).

Sebanyak 250 bibit sayuran yang ditanam terdiri dari pakcoy dan cabai. 

Warga binaan diberikan edukasi tentang metode menanam pakcoy menggunakan kantong plastik, yang dinilai sebagai cara efektif untuk mendapatkan hasil panen yang sehat dan lezat, terutama di area dengan keterbatasan lahan.

Pakcoy dipilih karena memiliki siklus panen yang singkat, yakni 20-30 hari setelah tanam. 

Sementara itu, cabai memerlukan perhatian lebih karena media tanamnya harus memiliki pH yang seimbang agar menghasilkan cabai berkualitas tinggi.

"Metode ini menjadi peluang usaha yang menjanjikan serta cara efektif dalam memenuhi kebutuhan sayuran sehat di tengah keterbatasan lahan di Lapas. Selain itu, teknik menanam dengan kantong plastik cukup mudah dilakukan, hanya memerlukan media tanam seperti tanah, kompos, dan sedikit pupuk organik," jelas Nober.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa ketahanan pangan tidak selalu dimulai dengan langkah besar, tetapi bisa diawali dengan edukasi yang bermanfaat bagi warga binaan sebagai bekal mereka setelah bebas nanti.

Selain untuk konsumsi dapur Lapas, hasil panen ini juga mengurangi ketergantungan terhadap pasar luar dan menghasilkan sayuran berkualitas tinggi yang sehat serta ramah lingkungan.

"Harapannya, ilmu ini bisa menjadi bekal bagi warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat, sekaligus menciptakan pola pikir mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan," tutupnya. (Tyo)

Share:

Baca Lainnya

Komentar