SATUMALUKU.ID -- Pengprov Pertina Maluku telah jalin kesepakatan mengontrak pelatih tinju bertaraf internasional asal Thailand, Kamanit Nareraakx.
Hal itu disampaikan Ketua Harian Pengprov Pertina Maluku, Ongki Nanulaita, kepada media ini via pesan Whatsapp dari Jakarta, Minggu (16/3/2025).
"Beta lagi di Jakarta urus kontrak pelatih Thailand untuk melatih atlet tinju Maluku di Ambon," ungkapnya.
Menurut Nanulaita, program mendatangkan pelatih bertaraf internasional itu, didukung oleh Ketua Umum Pengprov Pertina Maluku Christy Morino dan saudaranya pengusaha tambang, David Gleen.
"Kita melobi si pelatih untuk melatih petinju Maluku melalui kenalan beta di Penang Malaysia. Jumat kemarin orangnya sudah tiba di Jakarta," katanya.
Ia menjelaskan, maksud mendatangkan pelatih tinju yang bertaraf internasional itu, guna mentransfer ilmu Kamanit serta meningkatkan teknik, skill, strategi dan mental bertanding, juga disiplin para petinju junior/muda dan senior di Maluku.
"Kita kontrak Kamanit Nareraakx selama empat tahun. Usai Idul Fitri 1446 H nanti, beliau sudah datang ke Ambon. Sedangkan asisten pelatih dipilih yang ada di Ambon saja," ujarnya.
Target utama dengan mantan pelatih tinju timnas Thailand, lanjut Nanulaita, adalah pembinaan para atlet muda dan pelatihan skuad Maluku untuk menuju arena PON XXII 2028 di NTB dan NTT.
Karir dan Prestasi
Dari data yang diterima, Kamanit Nareraakx memiliki sertifikat kepelatihan dari lembaga International Boxing Association tahun 2020.
Kamanit punya jejak dan reputasi kepelatihan yang hebat. Dia mulai masuk tim pelatih timnas tinju Thailand tahun 2001. Kemudian jadi pelatih kepala periode 2005-2011.
Selanjutnya ditunjuk sebagai pelatih kepala tim tinju militer Thailand (Royal Thay Army Military) 2012-2015.
Dia lalu dikontrak sebagai pelatih kepala timnas tinju Vietnam dan juga pelatih khusus untuk Vietnam Army Military Team 2016-2018.
Berikutnya, tahun 2019-2022 Kamanit kembali dipercayakan sebagai pelatih kepala timnas tinju Thailand.
Selama masa jadi pelatih kepala timnas tinju Thailand dan Vietnam, Kamanit telah membawa para atletnya bertanding di event-event besar resmi seperti Olimpiade (3 kali), Kejuaraan Dunia (4 kali), Kejuaraa Asia (4 kali), Asian Games (3 kali) dan SEA Games (7 kali).
Prestasinya bersama timnas tinju Thailand luar biasa. Yakni anak asuhnya sukses meraih 1 medali emas, 1 perak, 1 perunggu di Olimpiade Athena Yunani 2004.
Pada Olimpiade 2008 di China, para petinju binaan nya berhasil merebut 1 medali emas dan 1 perak.
Tidak sampai disitu saja. Tangan dingin Kamanit sebagai pelatih tinju, juga sukses bawa petinju Thailand meraih 1 medali perunggu Olimpiade 2022 di Jepang. (NP)