SATUMALUKU.ID -- Dalam waktu dekat ini, sasana tinju baru akan dibuka di kawasan OSM - Wainitu, Kota Ambon, dengan nama "Nusaniwe Boxing Camp" (NBC).
Hal itu disampaikan tiga orang penggagas pendirian sasana tersebut yakni Philip Siahaya (Ketua),
Arnold Tomasoa (Sekretaris) dan Karel Leiwakabessy (Bendahara) kepada media ini, Rabu (16/4/2025) malam.
Ketiganya didampingi pelatih kepala sasana tersebut, Kace D. Tomasoa. Kace merupakan mantan petinju nasional era tahun 1980 an.
Menurut Kace, gagasan mendirikan sasana tinju ini, setelah mereka sering melihat para remaja atau anak-anak muda di OSM sering bertengkar, berkelahi.
"Nah, dari situ, beta lihat mereka punya nyali, keberanian. Hanya saja tersalur ke hal-hal negatif. Seperti baku pukul disertai baku lempar. Makanya kami ingin mewadahi mereka ke jalur positif yaitu jadi atlet tinju," ungkap eks juara kelas ringan Sarung Tinju Emas (STE) 1985 di Manado ini.
Dengan berlatih tinju, lanjut Kace, para anak muda bisa diajari tentang disiplin, mental, kemudian strategi dan teknik berkelahi dengan sportif sebagai olahragawan.
"Saluran keluarkan bakat, talenta dan keberanian itu bagusnya di atas ring. Sehingga kebiasaan jelek di lingkungan dapat dihilangkan," katanya.
Ia mengatakan, gagasan mendirikan sasana tinju itu, juga ingin menggairahkan kembali dunia pertinjuan di Ambon dan Maluku umumnya yang dikenal sebagai "gudang" petinju potensial dan berprestasi.
"Beta jadi kenang kejayaan tinju Maluku di era 1970 an hingga 2000 an. Jaman kami Maluku punya petinju nasional berlapis. Dari yunior hingga senior selalu juara umum di Kejurnas, STE maupun PON. Itulah kita ingin bangkitkan lagi dengan mulai bina para atlet muda," ujarnya.
Sasana NBC, lanjutnya, akan membina para petinju dari usia 12 tahun hingga dewasa untuk tinju amatir. Tidak menutup kemungkinan juga pihaknya akan membina ke jalur tinju profesional (pro) di kota ini.
"Kami bina dari usia 12 tahun ke atas untuk tinju amatir. Bisa juga kemudian bina yang ingin ke jalur tinju pro. Karena beta juga punya pengalaman pindah dari amatir ke tinju pro," ungkap Kace, yang pernah perkuat tim tinju Indonesia di President Cup 1983 dan pada 1986 beralih ke tinju pro.
Ia menambahkan, pihaknya akan berkordinasi dengan berbagai pihak terkait sebelum resmi buka sasana NBC. Termasuk untuk cari lokasi yang representatif untuk fasilitas latihan para petinju nantinya. (NP)